Viral Nisan Salib Dipotong Di Kotagede

AGAMA MEMBUNUH KEMANUSIAAN

HARI Senin 17 Desember 2018 di Purbayan KG VI No. 1164, RT 53 RW 13 Kotagede , ada seorang warga non muslim meninggal. Setelah hingga pemakaman beberapa oknum minta dengan paksa semoga salibnya dipotong. Dituruti (foto).

Teror inni berlanjut di malam harinya dikala keluarga hendak mengadakan doa arwah hari pertama yang dibubarkan dengan paksa oleh beberapa oknum tersebut. Selanjutnya doa diselenggarakan di Gereja Pringgolayan Yogya.

Mohon doanya pejabat pemerintah dan warga non muslim yang aku kasihi.

"Hi, Jogja, how are You?"

PS: Minggu 16 Des 2018, aku dan istri menumpang Transjakarta dari Kota ke Blok M. Sampai di Sawah Besar, ada seorang separuh baya berpakaian keagamaan seolah-olah tengku naik bus yang kami tumpangi. Dia bangun di depan aku duduk bersebelahan dengan istri.

Lalu aku beri duduk sebab kasihan. Dia sedikit menolak sambil setengah berteriak, "astaghfirullah deket cewek". Maksudnya bersahabat bersebelahan dengan istri aku bagai malapetaka. Dia duduk dengan hanya seperempat pantatnya yg duduk. Menjauhi istri aku sebisa mungkin.

Saya mau tendang muka si "tengku" dalam hati. Sudah diberi duduk malah "menghina" istri saya. Cowok2 lain gak yg duduk bersahabat saya, tak peduli sama si tengku. Asik dengan dawai dan molor. Kok beragama makin kayak gini...ya...

Ketuhanan melulu diurus, kemanusiaan dibuang. Padahal agama bukan untuk tuhan.

Agama sudah merenggut kemanusiaan.

Repost via https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1235225289951470&id=100003920325212

 Setelah hingga pemakaman beberapa oknum minta dengan paksa semoga salibnya dipotong Viral Nisan Salib Dipotong Di Kotagede

close
Banner iklan disini